Saat ini topik kluster merupakan innovasi terbaru di dunia SEO. Karena selama ini teknik dan stragegi SEO berfokus pada pemakaian kata kunci serta skema tautannya.
Teknik strategi SEO satu ini dimulai saat Google mengeluarkan fitur RankBrain pada tahun 2015 lalu. Fitur ini merupakan algoritma yang menghubungkan antara para pengguna (user) dengan pencarian sebelumnya berdasarkan topik ataupun frasa terkait sehingga hasil pencarian menjadi lebih akurat.
Anda harus paham bahwa setiap website yang memiliki peringkat di halaman utama mesin pencari bergantung pada kata kunci yang terkait satu sama lain. Pada bagian inilah topik kluster muncul.
Mungkin anda tertarik utuk membaca artikel berikut :
Rekomendasi jasa seo terpercaya
Membangun rt rw net
Apakah Topik Kluster Tersebut?
Topik kluster merupakan sekelompok halaman situs yang saling terkait. Hal ini dibangun berdasarkan konten pilar yang dapat menargetkan topik lain yang luas. Karena, sasaran yang luas memiliki visibilitas lebih baik daripada menggunakan kata kunci tertentu.
Strategi ini pada akhirnya bisa membantu Anda untuk mengembangkan area tertentu yang berpengaruh. Karena pencarian “long tail keyword” lebih relevan untuk per topiknya daripada pencarian untuk kata kunci tertentu.
Hal ini dapat membantu Anda dalam membuat struktur situs dan isi kontennya.
“Selain itu, sebuah blog yang di cluster memiliki peringkat yang baik, karena itu melakukan cluster topik sangatlah baik.“
3 Komponen Model Topik Kluster, Yaitu;
- Konten Pilar
- Konten Cluster
- Hyperlink
Sekarang, mari kita bahas masing-masing komponen ini secara lengkap.
Konten Pilar
Konten pilar merupakan inti dari cluster. Karena hal ini didasarkan pada topik yang lebih luas dimana panjang konten bisa mencapai 3000 hingga 5000 kata. Hal ini sudah mencakup berbagai aspek khusus. Namun, masih menyisakan ruang yang cukup untuk menjawab beberapa postingan.
Konten pilar merupakan cara yang sangat baik terutama untuk orang-orang yang tidak terbiasa dengan satu topik khusus namun ingin melihat tinjauan umum yang lebih komprehensif.
Konten Cluster
Konten cluster memiliki kaitan yang berhubungan langsung dengan konten pilar. Bedanya jika konten pilar menangani topik yang luas, maka konten cluster fokus pada kata kunci yang lebih spesifik namun terkait dengan kata kunci luas yang Anda targetkan.
Secara sederhana hal ini dipahami dengan istilah konten pilar membahas hal yang umum, sedangkan konten kluster membahas hal yang lebih terperinci dan menjadi pelengkap dari konten pilar.
Namun, konten kluster ini akan dibubuhi link atau tautan yang mengarah kepada konten pilar Anda.
Hyperlink
Bagian terakhir dari topik kluster adalah hyperlink. Dimana hyperlink menjadi jembatan yang menghubungkan antara konten cluster dan konten pilar.
Hubungan ketiganya dapat dipahami dengan mudah karena saling berkaitan. Dimana semua konten (pilar dan kluster) sebenarnya berada pada ruang lingkup yang sama sehingga memudahkan mesin pencari untuk mengidentifikasi konten Anda. Hal ini akan memberikan sinyal baik dengan tujuan untuk membuktikan otoritas atau keahlian situs Anda tentang suatu topik.
Strategi ini sangat baik dan mampu meningkatkan visibilitas website, sehingga berdampak pada peningkatan trafik dan konversi pengunjung ke situs Anda. Selain itu, cara ini juga bisa dilakukan untuk melakukan inbound marketing bagi perusahaan yang berbasiskan pada web dan lainnya.
Mungkin anda tertarik membaca artikel kami lainnya :
Apa itu chatbot marketing?
Apa itu Growth Hacking Marketing
Manfaat dan Keuntungan Pemakaian Model Cluster Topik
Kita tentu paham bahwa keyword merupakan dasar dalam membuat konten terutama ketika Anda berbicara tentang SEO. Namun, dengan adanya inovasi dan pengembangan teknologi akan mendorong banyak perubahan.
Salah satu tentang pemakaian mesin pencari. Saat ini banyak asisten digital seperti Alexa dan Siri yang banyak dipakai sebagai platform dari mesin pencari. Karena Anda bisa melakukan perintah suara tanpa harus mengetik manual, dan platform tersebut akan mencari konten atau website yang Anda butuhkan.
Karena itulah Google memperbaharui sistem mesin pencarinya agar dapat memenuhi pencarian konten berbasis topik. Teknik SEO lama tidak mendukung hal tersebut, namun dengan cluster topik yang merupakan strategi SEO selanjutnya yang dapat memenuhi hal itu.
Walaupun kata kunci masih penting, melakukan penargetan untuk seluruh topik merupakan cara yang dilakukan belakangan ini, tentu dengan beberapa alasan, seperti;
- Mesin pencari lebih baik dalam memahami ide-ide yang berkaitan.
Mencari kata kunci yang tepat merupakan hal yang relevan. Namun, algoritma mesin pencari dapat bekerja lebih baik dalam memahami berbagai topik yang sama.
- Otoritas hasil yang dapat dipercaya adalah apa yang ingin Google dan hasil mesin pencari lainnya berikan kepada usernya.
Untuk menunjukkan otoritas pada user dan bot, Anda harus membuat konten dengan topik yang tepat namun tetap berkualitas tinggi. Hal ini haruslah dilakukan secara konsisten agar hasil pencarian selalu menuju situs Anda.
Hal ini jauh lebih baik daripada membuat sejumlah konten yang tidak terorganisir dengan menargetkan berbagai kata kunci yang tidak berkaitan satu sama lain.
Oleh karena itu, hal ini menjadi penting dimana Anda harus memikirkan topik tertentu yang lebih penting daripada fokus apda kata kunci semata.
Topik yang diangkat tentu harus memberikan pengalaman tambahan bagi pra user. Hal inilah yang menjadi faktor utama yang perlu Anda fokuskan.
Karena, terdapat beberapa manfaat di dalamnya, seperti;
Menjaga Pengunjung Website Anda
Memiliki bnayak konten yang berkaitan dengan minat pengunjung akan membuat mereka bertahan lebih lama di website Anda.
Ketika sebuah artikel bekerja dnegna baik, maka artikel lainnya akan terkait akan memiliki performa yang sama.
Oleh karena itu, ketika Anda membuat topik kluster tertentu dengan baik, maka secara bertahap hal ini akan meningkatkan peringkat situs berdasarkan pencarian konten lainnya yang ada di website Anda.
Imbas akhirnya adalah mengarah pada ranking pencarian di mesin pencari. Sehingga pengunjung yang datang akan semakin banyak.
Hal ini bisa dilakukan karena Anda memakai cluster dengan baik untuk meningkatkan ranking. Ketika cluster topik tersusun dengan baik maka trafik pengunjung akan meningkat drastis.
Cara Membuat Topik Kluster
Setelah memiliki pengetahuan yang cukup tentang cluster topik serta manfaatnya terhadap SEO, maka sekarang Anda bisa fokus pada cara membuat cluster topik ini secara mandiri;
Pilih Topik Anda
Hal pertama yang perlu dilakukan dalam membuat topik kluster sendiri adalah mencari tahu topik yang diinginkan. Tentu hal ini cukup beragam karena bisa fokus apda olahraga, game, SEO, bisnis, dan semua penjualan produk anda dll.
Namun, jika anda berurusan dengan web bisnis, maka berpegang teguhlah pada niche bisnis sebanyak mungkin.
Setelah menentukan topik utama, maka langkah selanjutnya adalah membuat konten pilar yang menjadi konten unggulan dan mencakup topik yang diinginkan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika Anda memiliki topik untuk konten pilar Anda:
- Topik tersebut harus menjadi kunci utama bisnis Anda
- Topik ini harus Anda tingkatkan peringkatnya
- Hal ini harus mencakup semua aspek berbagai halaman pilar tetapi memiliki ruang yang luas untuk dikembangkan sehingga Anda bisa menulis banyak artikel lainnya yang berkaitan.
Ketika Anda akhirnya memiliki topik pada konten pilar, maka saat itulah Anda membangun konten disekitarnya.
Karena dengna melakukan hal ini prospek user untuk bertahan, percaya dan memakai mereka Anda akan semakin terjamin.
Periksalah Konten Yang Anda Miliki
Setelah mencari tahu dan memilih topik kluster yang diinginkan, maka langkah selanjutya adalah membuat audit konten untuk melihat apakah Anda memiliki artikel yang sesuai dan mendukung sehingga dapat ditautkan di konten pilar.
Jika menerapkan hal ini, maka Anda bisa memaksimalkan konten yang ada dan pada saat yang sama Anda bisa fokus untuk membangun konten yang diinginkan.
Optimalkan Kata Kunci Anda
Walaupun topik kluster merupakan cara terbaru pada teknik SEO, bukan berarti Anda harus meninggalkan kata kunci target Anda sendiri.
Karena mengoptimalkan konten serta halaman situs dengan memakai keyword masih menjadi kewajiban.
Setelah seluruh cluster topik dibuat dan kata kuncinya selesai, sekarang Anda bisa memperbaharui sekaligus mengoptimalkan halaman dan konten di cluster yang Anda tentukan.
Tautkan Semua Konten Terkait
Setelah menyelesaikan konten yang dibutuhkan, maka langkah selanjutnya adalah menautkan konten tersebut ke konten pilar.
Pastikan untuk membuat link dua arah, sehingga konten pilar memiliki tautan ke setiap konten di cluster yang Anda desain.
Langkah ini sangatlah penitng, karena hal ini (kluster topik) akan membantu mesin pencari seperti Google untuk mencari konten atau artikel yang relevan dan berkaitan sama lainnya.
Setelah menerapkan hal ini dengan baik, maka selanjutnya Anda harus menunggu dan melihat hasil analisis situs Anda.
Tapi, perlu dicatat bahwa dibutuhkan waktu sekitar satu sampai dua bualan, sebelum Anda bisa merasakan efek dari teknik SEO ini.
Setelah melewati waktu terebut Anda bisa melihat hasilnya di cluster topik Anda. Pastinya Anda akan melihat halaman website dengan cluster topik mana yang memiliki rating terbaik dan mana yang perlu dilakukan optimasi lebih lanjut.
Kesimpulan Akan Topik Kluster
Beralihlah ke teknik SEO baru yaitu topik kluster. Walaupun lebih merepotkan dari teknik lama karena mengharuskan Anda memiliki memiliki banyak konten.
Namun, cara ini sangat baik dalam meningkatkan peringkat situs. Oleh karena itu, Anda harus membuat konten pada suatu topik dan melakukan perbaikan plus tautakanlah semuanya sehingga situs Anda akan berada di peringkat tertinggi di mesin pencari nantinya.